Paman Birin & Sahabat Kecil Sukhro Wardi
Poto : IST
Banjarmasin, Peoplenews.id- Melihat langsung Gubernur Kalsel yang familiar dipanggil Paman Birin ini menyaksikan partai final Pra Popnas cabang pencak silat yang mempertemukan pesilat Kalsel Rivan melawan Abu Sofyan pesilat Banten. Senin (7/11).
Terlihat sekali wajah Paman Birin serius dan tegang sembari menarik napas, melepas napas pelan-pelan seperti menyalurkan energi kepada Rivan. Terbukti atlet Kalsel itu akhirnya mampu menyumbangkan medali emas ke-9 bagi kontingen Pra Popnas, dan menduduki ranking ke-3 setelah Jawa Tengah dan Bali (di urutan ke-1 dan ke-2). Sebanyak 16 pesilat pelajar Kalsel lolos Popnas 2023.
Energi dan semangat Paman Birin yang diketahui punya kompetensi pemegang sabuk hitam sebelum menjadi Gubernur, juga Ketua IPSI Kalsel. Sebagai seorang yang paham bagaimana seorang atlet berlaga di event sebesar Popnas maka Paman Birin pun terus memberikan motivasi agar para atlet pelajar Banua bisa meraih prestasi yang membanggakan.
Begitu juga dengan para pelatih dan pengurus cabang olah raga agar bahu-membahu berjuang untuk meraih prestasi, terlebih sering ikut pertandingan di setiap kejuaraan baik bertarap lokal, regional, nasional maupun internasional.
Dilema atlet kita dan pengurus cabang olah raga seringkali terkendala masalah pendanaan, hal ini ditepis oleh Paman Birin dengan kata-kata yang sering terlontar di setiap pertemuan nonformal adalah gotong-royong dan semampunya.
Beliau mencontohkan tentang masa kecil beliau ketika almarhum ayahnya, Hilmi, mendidik dan membina untuk belajar kuntaw di kampung Sungai Jingah, di hutan kecil pohon rumbia dengan penerangan lampu stromking (berbahan bakar minyak tanah dan sumbu minyak spiritus).
Dengan berlatih tekun dan rajin, sehingga akhirnya ketika tumbuh dewasa Paman Birin mudah beradaptasi dengan namanya beladiri karate dan raihan sabuk hitam. Tak salah jika ia dipercaya menjadi Ketua IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kalsel. Seni bela diri kuntaw juga hampir mirip dengan seni bela diri pencak silat.
“Coba banyangkan masalah fasilitas apa adanya dan menu makan tidak teratur bisa meraih semua itu,” kata Paman Birin sembari mengenang masa lalunya sambil memberi semangat kepada kawan-kawannya yang ingin meraih prestasi pada olah raga dan yang mengurusi olah raga. Waktu itu, saya jadi pengurus KONI di bawah kepemimpinan H Sulaiman HB dan Sekretaris Pelti Kalsel, sembari bercanda mengucap “Wardi ai” kepada penulis.
Paman Birin & Sukhrowardi
Poto : IST
Suksesnya penyelenggaraan dan suksesnya prestasi dalam bulan ini diraih tidak hanya selaku menjadi tuan rumah MTQ nasional XXIX, tapi juga sebagai tuan rumah Pra Popnas 2023, dan sesuai target yang dicanangkan oleh Paman Birin ketika menjadi tuan rumah dalam laga apa saja dan kegiatan apa saja yang diselenggarakan di Banua.
Memang hanya babak Pra Popnas tapi tidak mudah dalam pelaksanaannya, karena memerluka kerja profesional melayani ribuan atlet yang datang dari 7 provinsi (Jawa Tengah, Kalsel, Kaltara, Bali, Banten dan DI Yogyakarta).
Pelayanan dan sambutan para atlet semua daerah dilakukan sejak datang dari Bandara Intenasional Syamsudin Noor sampai ke penginapan/hotel yang direkomendasikan panitia.
Begitu juga venue-venue pertandingan disiapkan sebaik mungkin. Tim kesehatan juga selalu siap melayani semua keluhan peserta hingga berakhirnya dan pulang ke daerah masing-masing, sebelumnya juga diajak rekreasi city tour dengan rasa senang bagi atlet yang berhasil meraih prestasi maupun yang belum. Dengan pelayanan yang baik terhadap semua kontingen maka itulah harapan Paman Birin, agar Banua Kalsel bisa dikenal dan dikenang sekaligus diminati untuk berkunjung lagi.
Spirit BERGERAK kembali ditorehkan pada even Pra Popnas 2023 oleh Paman Birin untuk nantinya bisa meraih hasil yang optimal di ajang POPNAS 2023. Dan Kalsel pun siap untuk dijadikan sebagai tuan rumah yang dikarenakan Bangka Belitung mundur.
Kita dan Paman Birin bisa merasakan rasa bangga atas raihan prestasi dan sukses kepercayaan jadi tuan rumah. Maka kurun waktu tersedia meraih prestasi POPNAS 2023 atlet-atlet yang lolos segera mempersiapkan diri berlatih keras dan berdoa harus mengulang sukses di Pra Popnas berikutnya. Pemerintah Provinsi Kalsel melalui leading sector-nya Dispora yang telah sukses dalam penyelengaraaan akan bekerja lebih keras dan optimal lagi, khususnya venue-venue lapangan 17 Mei segera bisa diselesaikan pembangunannya. Juga lapangan Tenis Dharma Praja juga siap ditempati tribunnya.
Vini VIdi Vici, datang berlaga dan menang.
Haram menyarah waja sampai kaputing.
Ebi/Teman kecil Paman Birin.