Arwin Wakapolres Banjarmasin
Poto : Istimewa
Banjarmasin, Peoplenews. Id – Aksi damai gabungan aliansi mahasiswa se-Kalimantan Selatan, pengemudi ojek online, serta elemen masyarakat yang berlangsung di Kota Banjarmasin pada. Senin, (1/9), berjalan aman dan kondusif. Jajaran Polres Banjarmasin bersama Polda Kalsel, Korem, dan unsur terkait mengerahkan pengamanan terpadu guna memastikan situasi tetap terkendali.
Wakapolres Banjarmasin, Arwin, menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang turut menjaga ketertiban selama aksi penyampaian pendapat di muka umum.
"Alhamdulillah, seluruh elemen masyarakat Kalimantan Selatan khususnya di Kota Banjarmasin, termasuk rekan-rekan mahasiswa, ojol, dan elemen masyarakat lainnya, mampu menyampaikan aspirasi dengan cara yang dewasa dan damai. Kegiatan hari ini dapat berjalan dengan aman dan produktif," ujarnya.
Arwin mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang berpotensi memicu kerusuhan. Ia juga menekankan peran keluarga dalam menjaga anak-anak agar tetap berada di rumah bila tidak ada keperluan mendesak.
"Kami menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kondisi, jangan sampai terpecah belah. Orang tua diharapkan memperhatikan anak-anaknya agar tidak mudah terkontaminasi ajakan yang kontra produktif atau mengarah kepada kerusuhan," jelasnya.
Menyikapi potensi kerawanan, Polres Banjarmasin memastikan pengawalan dan patroli skala besar akan terus dilaksanakan bersama TNI, Polri, serta dinas terkait. Langkah ini dilakukan untuk memberikan jaminan keamanan dan ketenangan bagi masyarakat.
"Kegiatan pengamanan, termasuk patroli skala besar bersama TNI-Polri dan pemerintah kota, tetap kita laksanakan. Tujuannya adalah memberikan kepastian dan jaminan kepada masyarakat agar tetap bisa beraktivitas dengan aman," tambah Arwin.
Arwin menegaskan, apabila situasi memerlukan, Polres Banjarmasin siap melakukan penambahan kekuatan personel sesuai instruksi pimpinan.
"Dimanapun, baik di Banjarmasin, Banjarbaru, maupun Batola, bila dibutuhkan penebalan pengamanan, personel kami siap. Aspirasi masyarakat boleh disampaikan, tapi harus positif, tidak anarkis, dan tidak merugikan kita semua," tegasnya.
Dengan pengamanan yang humanis, koordinasi lintas instansi, serta kedewasaan peserta aksi, kegiatan penyampaian pendapat ini menjadi contoh bahwa aspirasi masyarakat dapat tersalurkan tanpa harus menimbulkan keresahan maupun kerusakan.
Ebi