Ilustrasi Bus BTS
Poto : Istimewa
Banjarmasin, Peoplenews.id,- Bus Trans Banjarbakula masih gratis bagi penumpang dengan rute di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kini, muncul wacana dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah XV Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk memberlakukan tarif bagi penumpang Bus Trans Banjarbakula.
Kepala BPTD Wilayah XV Kalsel, Zulmardi ATD, mengatakan, pihaknya meminta penerapan berbayar bisa segera dilakukan untuk program Buy The Service (BTS). Jumat (30/9)
"Kami sudah minta ke Kementerian Perhubungan agar gratis bisa segera dihentikan, dan diberlakukan berbayar sehingga penumpang bus bisa terseleksi sehingga resiko kejadian yang tak diinginkan bisa dikurangi," urainya.
Permintaan agar memberlakukan tarif, kata Zulmardi, dilakukan karena masyarakat Kalsel sudah siap dengan bus berbayar seperti yang kini sudah diterapkan oleh Bus Rapid Transit (BRT) atau bus biru dari Dishub Kalsel.
Berdasarkan informasi dari pusat, kata Zulmardi, penerapan tarif mulai dari Rp 3.000 hingga maksimal Rp 5.000.
"Kami masih berharap agar tarif ini bisa berlaku untuk beberapa koridor misalnya dari tujuan Banjarbaru ke Banjarmasin tetap bayar sekali meskipun penumpang naik antar koridor," katanya.
Sedangkan BPTD Wilayah XV Kalsel, kata Zulmardi, juga sudah beberapa kali mengikuti rapat pembahasan tarif BTS di 10 kota Indonesia.
"Terakhir, kesepakatannya di sekitar Rp 4.200. Tapi keputusan ada di pusat. Terkait kini ada penyesuaian harga BBM, kami pastikan jika tarif tetap ada di bawah kemampuan membayar masyarakat Kalsel, yakni maksimal Rp 5.000," Pungkasnya.
Ebi